<div align=”justify”><strong>Selain di Jerman, apakah tehnik terapi alergi dengan BICOM 2000 telah dikenal di Negara-Negara lain ?</strong></div>
<div align=”justify”></div>
<div align=”justify”>Ya, di Negara-Negara Eropa (Italia,Perancis,Swiaa,Belanda,dll), Amerika Serikat, Australia, Jepang, Malaysia, Singapura, RRC. Tehnik ini ditemukan oleh seorang dokter berkebangsaan Jerman, pada tahun 1986 dan telah dikenal secara luas ke berbagai negara.</div>

<div align=”justify”><strong>Berapa lama waktu yang dibutuhkan, sehingga kita bisa menghilangkan alergi kita ?</strong></div>
<div align=”justify”></div>
<div align=”justify”>Tergantung berapa banyak zat alergi yang kita miliki. Jika zat alerginya banyak, otomatis waktu yang dibutuhkan lebih lama, dibandingkan yang alerginya sedikit. Misalnya, seseorang memiliki 10 zat alergi, waktu yang dibutuhkan +/- 6 minggu. Waktu ini tetap lebih singkat jika dibandingkan terapi desensitisasi biasa yaitu 3 –

<div align=”justify”><strong>Setelah diterapi dengan BICOM 2000, apakah saya dapat mengkonsumsi bahan-bahan makanan yang menimbulkan reaksi alergi bagi saya ?, misalnya alergi cumi, setelah itu apakah saya bisa makan cumi ?</strong></div>
<div align=”justify”></div>
<div align=”justify”>Dapat, karena bahan-bahan makanan yang tadinya dikenali memiliki gelombang yang dapat menimbulkan alergi bagi tubuh, telah dirubah gelombangnya sehingga tidak lagi menimbulkan reaksi alergi.

<div align=”justify”><strong>Apakah terapi dengan BICOM 2000 ini aman untuk digunakan pada anak-anak dan usia lanjut ?</strong></div>
<div align=”justify”></div>
<div align=”justify”>Aman, karena yang diberikan tidak menimbulkan rasa sakit ataupun rasa tidak nyaman bagi anak-anak dan lansia. Dan tidak menimbulkan efek samping.</div>

<div align=”justify”><strong>Selain cara yang disebutkan tadi, adakah cara lain untuk menghilangkan alergi ?</strong></div>
<div align=”justify”></div>
<div align=”justify”>Ya, yaitu dengan desensitisasi dengan biofisika, dengan cara mengubah gelombang biofisika seseorang sehingga orang tersebut tidak alergi lagi terhadap zat tertentu. Dengan menggunakan mesin BICOM 2000. Tehnik terapi alergi ini berasal dari jerman, dan telah dikenal cukup lama,

<div align=”justify”><strong>Apakah ada Cara Lain untuk mengetahui bahwa kita alergi terhadap suatu bahan tertentu ? dan cara tersebut dapat dilakukan termasuk untuk anak-anak, karena cara yang disebutkan tadi cenderung nyeri (suntikan &amp; diperiksa darahnya), sehingga sulit dilakukan pada anak-anak.</strong></div>
<div align=”justify”></div>
<p align=”justify”>Ada, yaitu dengan menggunakan tes alergi secara biofisika, dengan cara mengenali gelombang biofisika berbagai bahan yang dianggap sebagai bahan yanga dapat menimbulkan reaksi alergi.</p>

ALERGI ternyata bisa muncul dalam bentuk gangguan penyakit, tak sekedar gatal-gatal dan bengkak. Jadi mengobati alergi tak hanya membebaskan penderitaa dari berbagai pantangan, tapi tak jarang juga menyembuhkan penyakit.

Seorang gadis kecil berusia 9 tahun, suatu saat mengalami nyeri lutut yang akut, sehingga tidak lagi bisa berjalan dan harus menggunakan kursi roda. Dokter anak dan ahli bedah tulang yang memeriksanya menyatakan bahwa ia menderita rheumatoid arthritis.